Langkau ke kandungan utama

Menjawab "Asal Usul Kristian Katholik-Paul si Pembohong!" (I)

Pada beberapa minggu yang lalu, saya terjumpa dengan sebuah blog yang memperkatakan tentang Kristianiti. Terdapat sebuah post yang bertajuk “Asal Usul Kristian Katholik-Paul si Pembohong!

Anda boleh membaca post tersebut di sini.

Terdapat perkara yang kurang tepat dan telah digunakan untuk menggambarkan Kristianiti.


1. Penulis post tersebut telah mengubah beberapa perkataan di dalam Alkitab supaya bersesuaian dengan kepercayaannya.
- Perhatikan ayat yang telah dipetik dari Injil Markus 13:5-6
5 Jesus said to them: “Watch out that no one deceives you. 6 Many will come in my name, claiming, ‘I am he,’ and will deceive many.(Mark 13:5-6)

- dan bandingkan dengan versi penulis post tersebut.
Nabi Isa berkata kepada mereka:“Berhati-hati supaya jangan ada orang yang menyesatkan kamu! 6 Akan datang banyak orang(nabi-nabi palsu) dengan memakai namaku dan berkata ‘Akulah dia’ (merujuk kepada baginda) dan mereka akan menyesatkan ramai orang. 
- kemudian, bandingkan dengan terjemahan-terjemahan rasmi berikut.
5 Maka mulailah Yesus berkata kepada mereka: "Waspadalah supaya jangan ada orang yang menyesatkan kamu! 6  Akan datang banyak orang dengan memakai nama-Ku dan berkata: Akulah dia, dan mereka akan menyesatkan banyak orang. (Alkitab Terjemahan Baru Bahasa Indonesia)
5 Maka jawab-Nya kepada mereka itu, serta mulai berkata demikian, "Ingatlah baik-baik, jangan kamu disesatkan orang. 6  Karena banyak orang akan datang dengan nama-Ku, katanya: Aku inilah Kristus! Maka mereka itu akan menyesatkan banyak orang.
(Alkitab Terjemahan Lama Bahasa Indonesia)
5 Yesus berkata kepada mereka, "Berjaga-jagalah supaya kamu tidak tertipu. 6  Banyak orang akan datang dengan nama-Ku dan berkata, ‘Akulah dia!’ Mereka akan menipu banyak orang.
(Alkitab Berita Baik Bahasa Malaysia)
5 Yesus berkata kepada mereka, “Hati-hatilah. Jangan ada yang menyesatkan kamu. 6  Banyak orang akan datang dengan menggunakan nama-Ku dan berkata, ‘Akulah itu.’ dan mereka akan menipu banyak orang. (Alkitab Versi Mudah Dibaca) 
5 "Waspadalah," jawab Yesus, "jangan sampai kalian tertipu. 6  Banyak orang akan datang dengan memakai nama-Ku dan berkata, ‘Akulah Dia!’ lalu menipu banyak orang.
(Alkitab Bahasa Indonesia Sehari-hari) 
- Penulis telah menukar nama Yesus kepada Nabi Isa sedangkan itu bukanlah terjemahan sebenar. Jika hanya menggunakan nama ‘Isa’, mungkin ia boleh diterima kerana Alkitab terjemahan berikut menggunakan nama tersebut.

5 Dan Isa mula’i kata sama dia-orang, "Jaga baik-baik, jangan orang kasi kamu ssat. 6  Banyak orang nanti datang dalam nama sahya, dan kata, ‘Sahya ini-lah dia,’ dan nanti ssatkan banyak orang. (Alkitab Melayu Baba, 1913)
5 Maka dijawab Isa akan marika itu dimulainya burkata, Ingatlah baik baik asal jangan barang orang munipu akan dikau: 6  Kurna banyaklah kulak yang datang dungan namaku, katanya, Akulah Almasih; maka iya akan munipu banyak orang. (Kitab Alkudus Keasberry, 1853)
- Masalahnya, penulis post tersebut menambahkan perkataan ‘Nabi’ sekaligus bercanggah dengan konteks keseluruhan Injil, di mana, Yesus bukanlah seorang nabi tetapi Tuhan.
- Penulis post tersebut juga menambah perkataan sendiri di dalam kurungan yang mana tidak wujud dalam mana2 terjemahan Injil Markus. Penambahan itu hanyalah berdasarkan pemahaman asal penulis post tersebut dan tidak wujud di dalam mana-mana terjemahan termasuk manuskrip asal Injil Markus.


Kesimpulan
- Agak jelas, dari awal lagi penulis telah mempunyai anggapan awal yang dipegangnya sebagai kebenaran iaitu Yesus hanyalah Nabi.
- Namun, ia jelas bercanggah dengan konteks keseluruhan Injil Markus yang mana menyatakan bahawa Yesus adalah lebih daripada sekadar Nabi, Yesus adalah Tuhan dan Juruselamat manusia.
27 Kemudian Yesus beserta murid-murid-Nya berangkat ke kampung-kampung di sekitar Kaisarea Filipi. Di tengah jalan Ia bertanya kepada murid-murid-Nya, kata-Nya: "Kata orang, siapakah Aku ini?"
28  Jawab mereka: "Ada yang mengatakan: Yohanes Pembaptis, ada juga yang mengatakan: Elia, ada pula yang mengatakan: seorang dari para nabi."
29 Ia bertanya kepada mereka: "Tetapi apa katamu, siapakah Aku ini?" Maka jawab Petrus: "Engkau adalah Mesias!" (Markus 8:27-29)
62  Jawab Yesus: "Akulah Dia, dan kamu akan melihat Anak Manusia duduk di sebelah kanan Yang Mahakuasa dan datang di tengah-tengah awan-awan di langit." (Markus 14:62)

Ulasan